 |
| Kapolres Tapteng AKBP Jimmy Christian Samma menyerahkan helm kepada seorang pelajar. (foto/istimewa) |
Kegiatan yang dihadiri Kapolres Tapteng, AKBP Jimmy Christian Samma, didampingi Kasat Lantas, AKP Musa Sembiring, dan Kepala Perwakilan PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan-Sibolga, Soni Sumono ini, dilaksanakan dalam rangka untuk mencegah kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) yang didominasi kalangan pelajar dan remaja berusia 15-24 tahun.
Kapolres Tapteng, AKBP Jimmy Christian Samma, mengatakan banyaknya kasus laka lantas yang terjadi dikalangan pelajar ini menjadi perhatian serius Satlantas Polres Tapteng. Sehingga Satlantas Polres Tapteng melakukan usaha pencegahan melalui sosialisasi langsung kepada pelajar.
"Dari sosialisasi ini kita berharap, siswa/siswi bisa selalu menaati peraturan berlalu lintas, jangan kebut kebutan, dan mengutamakan keselamatan diri dalam berkendara," ucap Jimmy.
Sementara itu, Kepala Perwakilan PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan-Sibolga, Soni Sumono, menyebutkan pemberian santunan kepada korban laka lantas atau ahli waris adalah sebagai wujud tanggung jawab negara sesuai Undang-Undang (UU) Nomor 33 Tahun 1964 tentang dana pertanggungan wajib kecelakaan penumpang dan UU Nomor 34 tahun 1964 tentang dana kecelakaan lalu lintas jalan oleh PT Jasa Raharja sebagai pelaksana yang ditunjuk.
"Santunan tersebut bersumber dari luran wajib yang dibayarkan oleh setiap penumpang melalui ongkos angkutan dan sumbangan wajib yang dibayarkan oleh angkutan umum pemilik kendaraan bersamaan dengan pembayaran pajak kendaraan bermotor," ungkap Soni.
Kegiatan sosialisasi itu berlangsung lancar, ditutup dengan pemberian hadiah kuis berupa helm kepada salah seorang pelajar siswa SMA Matauli Pandan sebagai bentuk dukungan keselamatan dalam berlalu lintas. (jhonny simatupang)
