 |
| Apel Ops Hatra PON XXI di Polres Toba. (foto/ist) |
Hal tersebut disampaikan Kapolres Toba, AKBP Wahyu Indrajaya SIK usai digelarnya Apel Gelar Pasukan Operasi Hatra Toba - 2024 di Lapangan Mako Polres Toba, Kecamatan Siantar Narumonda, Kabupaten Toba, Jumat (23/8/24).
Polres Toba, TNI, Pemkab Toba dan Pemprov Sumut akan melakukan koordinasi internal dalam pembahasan seperti apa rencana teknis lomba, akomodasi transportasi seperti apa. Demikian juga teknik pola pengamannya bagaimana.
"Intinya, kita melakukan koordinasi tersebut untuk menjamin seluruh rangkaian pelaksanaan PON, baik untuk pertandingan dan kirab api PON yang melintasi atau melewati Kabupaten Toba berjalan kondusif dan lancar," ujar Kapolres.
Sementara untuk personil yang akan dikerahkan Polres Toba dalam pengamanan akan mengerahkan secara maksimal, dua pertiga dari jumlah personil yang ada di Toba.
"Tentunya, selanjutnya kita akan melihat situasi dan kondisi. Tergantung kebutuhan di lapangan akan disesuaikan penambahan personil bila dibutuhkan," kata Wahyu.
Selanjutnya, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Toba, sebagai penyelenggara kegiatan mengatakan sudah melakukan koordinasi dengan masyarakat setempat.
Dimana mereka sudah mengkondisikan lokasi kegiatan (Venue) di Kecamatan Balige untuk mengantisipasi atau menghindari konflik yang mungkin terjadi dengan warga sekitar terkait kepemilikan lahan seperti kegiatan - kegiatan sebelumnya.
Mengingat setiap digelarnya kegiatan maupun event - event di Venue selalu saja terjadi perdebatan dan protes dari masyarakat setempat.
Menanggapi hal ini, Kadisdikpora Toba, Rikardo Hutajulu mengatakan, pemakaian dari Venue dalam penyelenggaraan PON XXI - 2024 tidak ada kendala dan bisa kita gunakan.
"Beberapa minggu ini sudah digelar gotong-royong upaya pembersihan lokasi, demikian juga sosialisasi dengan warga setempat," pungkas Rikardo.
Bahkan sebagai perdana kita akan menggunakan Venue dengan aktivitas lain, seperti Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) di tanggal 29 Agustus seperti pembukaan awal penggunaan Venue untuk menyambut PON XXI di Kabupaten Toba.
"Kita yakinkan masalah tidak ada, kita sudah melakukan pendekatan dan koordinasi dengan warga sekitar. Sekali lagi saya katakan tidak ada masalah dan sesungguhnya selama ini hanya miskomunikasi saja, intinya sampai saat ini baik - baik saja," tandas Kadisdikpora. (Acon)
