 |
| Ketua DPD Humatob Simalungun, Pardomuan N.Simanjuntak. (foto/ist) |
"Saya benar-benar kecewa terhadap bupati Radiapoh H Sinaga karena tidak bersikap adil kepada masyarakatnya," pungkas Ketua DPD Humatob Simalungun, Pardomuan N.Simanjuntak, Jumat (22/4/2022).
Mantan anggota DPRD Sumut itu menilai sikap Bupati Radiapoh yang membantu warga sakit tidak mampu Robbi Situmorang warga Kecamatan Siantar, yang menderita leukimia dengan merujuknya ke RSUD Perdagangan, untuk mendapatkan penangana medis, patut diapresiasi.
"Namun seharusnya perlakuan yang sama juga dilakukan terhadap bayi penderita tumor mata Daud Alfero Gultom (4) warga kecamatan Sidamanik. Bahkan ketika berobat ke RSUP H. Adam Malik tidak ada satupun pihak pemerintah yang mengampingi," terangnya.
Seharusnya sebagai pemimpin, Bupati Radiapoh tidak membeda-bedakan perhatian kepada warganya, apalagi terhadap masyarakat yang sakit dan tidak mampu.
Sikap diskriminatif Bupati Simalungun tersebut menurutnya bisa menimbulkan kecemburuan dan penilaian negatif di tengah-tengah masyarakat, karena ada kesan bupati membantu warga kecamatan Siantar karena bedomisili di wilayah itu.
Pardomuan berharap Bupati Radiapoh memimpin masyarakat dengan adil dan tidak diskriminatif sehingga tetap dicintai seluruh lapisan masyarakat.
Untuk diketahui M Robbi Situmorang warga desa Dolok Hataran, kecamatan Siantar, penderita leukimia, diberitakan sejumlah media dirujuk ke RSUD Perdagangan ,Kamis (21/4/2022) untuk mendapatkan penangan medis karena orang tuanya tidak mampu membiayai pengobatannya.
Sementara bocah berusia 4 tahun, Daud Alfero Gultom warga kecamatan Sidamanik, penderita tumor mata, sudah hampir setahun memohon bantuan pemerintah untuk diobati karena orang tuanya juga tidak mampu membiayai bahkan tidak memiliki BPJS dari pemerintah.
Kepala Dinas Kominfo Pemkab Simalungun, SML Simanugunsong yang dikonfirmasi terkait sikap diskriminatif Bupati Radiapoh membantu pengobatan warga tidak mampu, meminta waktu mengkonfirmasi kepada bupati, namun hingga sore tidak memberikan jawaban. (davis)
