Jelang Nataru, Jalan Nasional Teluk Dalam- Lolowau Mulus

Proses pengerjaalan peningkatan kualitas jalan Teluk Dalam-Lolowau, Nias Selatan. (foto/ist)

NISEL - Peningkatan kualitas jalan nasional dari Teluk Dalam menuju Lolowau, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatera Utara, hingga minggu ketiga Desember, mencapai 95 persen. Walaupun sudah mantap dilalui, pengendara diminta waspada akan adanya bencana longsor karena curah hujan tinggi.

Dari pantauan di lapangan, kesiapan jalan nasional jelang Natal 2021  dan Tahun Baru 2022 (Nataru), jalan sudah mantap dilalui. Kendaraan yang melintas motor dan roda empat dapat melaju dengan kecepatan rata 60 hingga 80 km perjam. 

Kondisi jalan sudah tergolong mulus, namun disayangkan masih ada beberapa titik yang rawan longsor. 

"Belakangan ini suka melintasi Teluk Dalam-Lolowau, karena sepanjang jalan sudah lebih jarang terasa goyangannya karena lobang sudah minim, tapi di beberapa ruas dari Amandraya menuju Lolowau ada jalan yang rawan longsor dan mesti sedikit waspada dalam berkendara," kata Linda, warga Telukdalam yang bertugas di salah satu sekolah di Lolowau. 

Seorang pengawas lapangan PPK 3.6 Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (B2PJN) II Sumut,  Anju Manurung mamaparkan bahwa tingginya curah hujan di beberapa pekan terakhir menjadi penghalang akan pekerjaan yang sedang dilaksanakan.

"Curah hujan yang tinggi di Kepulauan Nias, terutama di Nias Selatan yang merupakan daerah pekerjaan kita (PPK 3.6- Red), membuat sejumlah ruas rusak akibat gerusan air," kata Anju, kemarin.

Namun demikian, pihak rekanan yang telah diberikan kuasa dalam melaksanakan pekerjaan bertanggung jawab untuk memperbaiki ruas jalan yang rusak akibat hujan. "Puji Tuhan, rekanan juga mau memperbaiki ruas jalan yang rusak akibat hujan menjelang Nataru ini," tambah Manurung. 

Dari sejumlah pekerjaan di PPK 3.6 seperti pasangan batu dan preservasi jalan ditargetkan selesai sebelum 25 Desember nanti, dengan progres pekerjaan 95 % . (daniel/mm)