 |
| Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah yang juga Wakil Gubernur Sumut disambut tarian ketika berkunjung di Desa Gambus Laut, Kecamatan Limapuluh Pesisir, Batubara. (foto/ist) |
Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Batubara H. Oky Iqbal Frima, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Sumut, Dhodi Taher, Ketua DPD II Golkar Batubara Ismar Khomri dan pengurus Partai Golkar Batubara.
Ijeck sapaan akrab Musa Rajekshah mengatakan, setelah 8 unit rumah selesai dibedah, maka ada 8 unit rumah tak layak huni yang akan dilakukan perbaikan sehingga menjadi layak huni. “Setelah kita resmikan yang delapan unit, maka saya tambah delapan lagi sehingga benar-benar layak huni untuk warga,” kata Ijeck disambut tepuk tangan ratusan warga yang menyambutnya.
Wakil Gubernur Sumut tersebut berkisah, jika dulu neneknya berasal dari Desa Perupuk, tak jauh dari Desa Gambus Laut. "Orangtua saya selalu bilang ke saya. Jek, usahakan kau mesti ada rumah di kampung cari tanah di sana. Pesan orangtua saya begitu. Lantas saya bertanya kenapa dak?. Alasannya supaya anak cucu cicit saya tahu banyak saudaranya di sini yang perlu diperhatikan," kata Ijeck, mengulang pesan almarhum orang tuanya.
Ijeck juga berpesan kepada kader Golkar DPD Batubara agar turun membantu masyarakat, bukan karena kepentingan atau mau tahun politik saja.”Kita memang harus terus ada dan memberikan manfaat kepada masyarakat,” pungkasnya.
 |
| Ijeck sapaan akrab Musa Rajekshah menyerahkan kunci rumah yang selesai dibedah. (foto/ist) |
Delapan Rumah Nelayan dan IRT yang dibedah:
- Syamsiah, Warga Dsn II Desa Gambus Laut Kec. Lima Puluh Pesisir.
- Ariyanto, Warga Dsn VII Desa Gambus Laut Kec. Lima Puluh Pesisir.
- Jasmani/Siti Zaharah, Warga Dsn V Desa Gambus Laut Kec. Lima Puluh Pesisir.
- Maisyarah, warga Dsn XII Desa Perupuk Kec. Lima Puluh Pesisir.
- Muhammad Yani, Warga Dsn XIII Nenasiam Desa Perupuk Kec. Lima Puluh Pesisir.
- Legimin, Warga Dsn II Desa Perk Sei Bejangkar Kec. Sei Balai.
- Muhammad Rozali, Nelayan, Dsn IV Masjid Desa Nenasiam Kec. Medang Deras.
- Ngatilah Wati, Warga Alamat Lingkungan IV Kel. Indrapura Kec. Air Putih.
 |
| Wagubsu Musa Rajekshah meletakkan batu pertama pembangunan rumah tahfidz. (foto/ist) |
Golkar Bantu Pembangunan Rumah Tahfidz
Selanjutnya Wagubsu yang juga Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah meletakkan batu pertama pembangunan Yayasan Tahfidz Ahlul Qur’an di Desa Masjid Lama, Kecamatan Talawi.
"Semoga rumah tahfidz ini menjadi amal jariyah untuk para pendiri dan guru-guru yang ada di sini. Kami atas nama Partai Golkar menyumbang Rp100 juta untuk pembangunan rumah tahfidz ini," kata pria yang akrab disapa Ijeck tersebut.
Ijeck berharap rumah tahfidz semakin banyak berdiri di Sumatera Utara, khususnya di Indonesia. Ia juga bersyukur, karena sampai saat ini Allah masih memberikan kita untuk bersedekah.
"Bapak/ibu janji Allah itu pasti. Allah menjanjikan bagi penghafal Alquran jasadnya tidak akan dimakan bumi. Tidak rusak. Dan saya pernah menyaksikannya langsung. Selama ini saya hanya mendengar saja," katanya.
Dengan banyaknya rumah tahfidz, maka ke depan kita juga akan memiliki pemimpin-pemimpin yang ahli ibadah dan baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur. "Kalau ada pemimpin-pemimpin yang seperti ini, maka mereka akan lebih takut kepada Allah dibandingkan takut kepada manusia," ujarnya.
Pembina Yayasan Tahfidz Ahlul Qur'an, Fahri Ramzi mengatakan bahwa rumah tahfidz tersebut didirikan sejak 2019 lalu.
Seiring berjalannya waktu, banyak hamba-hamba Allah yang memberikan tempat sehingga rumah tahfidz tersebut semakin berkembang.
"Terima kasih atas kehadiran Pak Wagub di rumah tahfidz ini. Sekarang ini santri kita sudah 400 orang pak. Saya berharap rumah tahfidz di Batubara semakin berkembang, Pak. Dan generasi kita lebih dekat dengan Alquran," harapnya. (zainuddin zein)
