Pangdam Mayen TNI Ahmad Daniel Charfdin mengimbau para atlet untuk menjunjung tinggi sportifitas, jangan berbuat curang. ”Kemenangan yang diperoleh secara fairplay memupuk jika kesatria. Walaupun kita menang tapi kita merasa lawan kita yang seharusnya menang, sebaiknya mengalah saja, itu lebih baik,”pungkas Pangdam.
Sementara itu, Wagubsu sekaligus Ketua Pengprov TE Sumut H. Musa Rajekshah menyampaikan terima kasih kepada ketua Pengkot TI Medan H. Hamdani Syahputra. Karena dalam setahun ini Pengkot TI Medan lah yang paling aktif menyelenggarakan event kejuaraan. “Ini sangat baik untuk memupuk bibit-bibit atlit. Sehingga kita bisa meraih target juara umum disetiap event nasional,”kata Ijeck, sapaa akrab Musa Rajekshah.
Dikatakan Ijeck, selama ini Sumut ini merupakan gudangnya atlit - atlit terbaik. Namun, semangkon bertambah hari terus menurun.” Kita berharap dengan aktifnya kejuaraan ini bisa menambah jam terbang atlet-atlet taekwondo.
Ketua KONI Sumut Jhon Lubis mengutarakan cabang Olah Raga Taekwondo ini merupakan cabor yang paling aktif membuat kejuaraan. ”Kita berharap pada PON 2024 mendatang, atlit-atlit Taekwondo bisa menyumbangkan medali emas terbanyak,”harapnya.
Hal senada dikatakan Ketua Pengkot TI Medan H. Hamdani Syahputra, menyebutkan kejuaraan ini diikuti oleh 1130 peserta dari berbagai daerah, diantaranya Medan, Deliserdang, Binjai, Langkat, Tanah Karo dan Pematang Siantar.
Pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah hadiah bagi para juara diantaranya uang pembinaan, sepeda motor, TV LED dan sepeda. Dia berharap kejuaraan Taekwondo ini bisa terus dilakukan dan diikuti oleh daerah-daerah lainnya untuk memupuk jiwa pemenang. (mm/red)
