MEDAN (MM) - Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim SE menyampaikan belasungkawa dan duka cita mendalam atas wafatnya Bhikkhu Y.M.Jinadnamo Mahathera yang akrab dipanggil Bhante Jin atau Eyang.
Ketika melayat ke Vihara Borobudur, Jalan Iman Bonjol Medan, kemarin Hasyim terlihat memanjatkan doa sembari mengatupkan kedua belah telapak tangannya selama beberapa menit dan memberi penghormatan kepada mendiang.
Melayat sekaligus menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya YM Bhante Jinadhammo Mahathera, yang disemayamkan di Vihara Borobudur, Jln Imam Bonjol, Medan.
" Saya atas nama lembaga DPRD Kota dan secara pribadi beserta keluarga menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Bhikkhu Y.M. Jinadhammo Mahathera yang merupakan Bhikkhu tertua di Indonesia, yang telah banyak memberikan sumbangsihnya bagi kemaslahatan umat Buddha di Indonesia, khususnya di Sumatera Utara," kata Hasyim.
Semasa hidup, Bhante yang sering dipanggil dengan sebutan Eyang dikatakan Ketua DPC PDI Perjuangan itu sosok yang ramah, rendah hati, suka humor, dan dermawan. "Setiap menyampaikan dhamma juga dengan tutur kata yang lembut dan santun ," kata Hasyim kepada wartawan.
Ia mengatakan kepergian Eyang Bhante menjadi duka mendalam, khususnya kalangan Umat Buddha. "Beliau telah pergi buat selama-lamanya dan meninggalkan banyak kebajikan untuk diteladani.Sabbe Sankhara Anicca.
Selamat Jalan YM Bhante Jinadhammo Mahatera.Semoga terlahir di alam bahagia. Sadhu... Sadhu... Sadhu..., " ucapnya.(Ahmad Rizal)
