 |
| Pelatih dan atlet karateka Sibolga berfoto bersama pada kejuaraan Open Karate Forki Lhokseumawe. (foto:mm/ist) |
Pelatih kepala, Thomson Pasaribu, DAN II Nasional, mengatakan emas pertama diraih oleh Dwi Bellvania Pasaribu yang berlaga di kelas -25 kg Usia Dini Putri (8-10 tahun). Sedangkan emas kedua diraih oleh Ori Queensa Pasaribu di kelas -30 Kg Putri Pra Pemula (10-13 tahun).
Sementara perak diraih oleh Natanael Butar Butar di kelas +45 KG Putra Pra Pemula dan perunggu diraih Harisman Zai di kelas -47 Kg Cadet Putra (14-16 tahun), Martua Situmorang di kelas -45 kg Pemula Putra (13-14), Mario Siahaan kelas +50 kg Putra Pemula, serta Dian Sara Hutapea kelas -48 Kg Putri Junior.
"Kejuaraan karate antar se Sumatera itu dihelat sejak 10-12 Maret 2023 di Lhokseumawe dengan sistem gugur yang diikuti 19 kontingen. Peraturan dengan menggunakan peraturan World Karate Federation (WKF)," ungkap Thomson kepada awak media di Sibolga, Senin (13/3/2023).
Thomson selaku pelatih mengaku bangga atas prestasi yang diraih para anak didiknya tersebut. Terlebih di usia muda mereka sudah berprestasi dan bisa menjadi cikal bakal atlit nasional. "Dengan catatan asal ada dukungan orang tua dan pemerintah," ungkapnya.
Thomson pun pada kesempatan ini mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh stakeholder di Pemerintahan Kota (Pemkot) Sibolga yang senantiasa memberikan perhatian, dorongan, dan dukungan terhadap kemajuan KKI Sibolga.
Baik itu kepada Kajari Sibolga, Irvan Paham Samosir selaku Ketua Penasehat KKI Sibolga, Kepala Imigrasi Sibolga, Saroha Manullang, selaku Ketua KKI Sibolga, dan Wali Kota Sibolga, Jamaluddin Pohan, serta Kapolres Sibolga, AKBP Taryono Raharja selaku pembina KKI.
Selain itu, Thomson juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua KONI dan Forki Sibolga yang diharapkan ke depannya dapat menyelenggarakan even-even yang sama untuk menambah jam terbang para atlet karateka di Sibolga serta kepada seluruh orang tua yang telah mempercayakan anak-anaknya berlatih di Perguruan KKI Sibolga.
"Dan sebagai mantan atlit, saya tentunya ingin anak-anak didik saya bisa meneruskan cita-cita saya yang belum tercapai dulunya. Karena Sibolga memiliki anak-anak yang berbakat, apalagi pemerintahnya sangat perhatian," pungkasnya. (jhonny simatupang)
