Wakil Wali Kota Medan H. Aulia Rachman mengapresiasi digelarnya Raz Championship ke-XV Tahun 2023. (foto:mm/ist) |
"Saya mewakili Bapak Wali Kota, mengucapkan terima kasih kepada YPSA yang sudah mendesain sistem dunia pendidikan untuk menumbuhkan dan mengasah fashion yang ada di dalam diri anak-anak ini," kata Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman.
Dikatakan Aulia, sekolah merupakan tempat yang dipercaya orang tua untuk menitipkan anak-anak mereka agar dapat dibimbing dan diedukasi sehingga menjadi lebih baik ke depannya.
Jangan menganggap enteng dunia pendidikan, kata Aulia, sebab era saat ini sudah masuk ke dalam ke pemusnahan peradaban. Artinya, anak-anak saat ini banyak yang tidak memiliki moral yang baik dan itu sudah dirasakan.
"Ini adalah tugas dari pemerintah agar mendesain suatu formula kerja agar dapat mengganjal laju perjalanan yang namanya pemusnahan peradaban. Saya pribadi miris dengan hal tersebut," ungkapnya.
Terkait itu, jelasnya, bersama Wali Kota berkoordinasi mencari cara dan langkah konkrit apa yang harus diambil untuk menyikapi sehingga generasi penerus bangsa ini bisa lebih baik lagi. Terutama, menuju Indonesia Emas tahun 2045.
Aulia berharap agar Raz Championship dapat diadopsi sekolah lain guna menjadikan anak-anak yang tangguh serta siap menghadapi serangan dari dunia luar. Dengan demikian nantinya menjadi negara kesatuan yang mandiri dan produktif bukan konsumtif.
Penutupan Raz Championship turut dihadiri Ketua Yayasan dan Pembina Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah Drs H Sofyan Raz AK MM, Ketua Umum Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyah Hj Rahmawati Sofyan Raz, Kasdim 0201 Medan, mewakili Kadispora Sumut, mewakili Konjen Malaysia serta para guru YPSA. (nasti)