 |
Tim Gabungan Gerebek Gudang Oplosan Elpiji Bersubsidi di Marelan. (foto/mm/ist) |
Belakangan diketahui kelau gudang tersebut telah dijadikan tempat mengoplos gas dari subsidi menjadi gas nonsubsidi.
Di lokasi itu, tim Gabungan menemukan ribuan tabung gas berbagai ukuran, mulai dari tabung gas subsidi 3 Kg hingga tabung gas dengan kapasitas 5,5 Kg, 12 Kg dan 50 Kg, siap untuk diedarkan.
Ironisnya, tim gabungan, tidak menemukan pekerja maupun pemilik gudang oplosan gas. Kuat dugaan, operasi penggerebekan itu telah tercium oleh pemilik gudang.
Bahkan kedatangan petugas itu, sempat membuat heboh masyarakat di sekitar. Karena selama ini, gudang itu tidak pernah tersentuh hukum.
"Kami tidak tau bang, ada apa rame di jalan Jala 4 ini. Ternyata ada penggerebekan di sebuah gudang yang dijadikan tempat pengoplosan gas elpiji 3 Kg," jelas warga yang engan disebutkan namanya.
Bahkan kata warga, mereka sering melihat becak barang dan mobil pick up keluar masuk ke dalam gudang dengan membawa tabung gas berbagai jenis.
Sementara itu Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban ketika dihubungi via WhatsApp terkait pengerebekan tersebut tidak menjawab. (Awal yatim)
