 |
Wakil Bupati Toba Ajak Peserta Bimtek Serius Terapkan Hasil Standarisasi Pertanian. (foto/ist) |
Kegiatan ini dibuka Wakil Bupati Toba, Audi Murphy O. Sitorus, dan diikuti oleh 200 peserta yang terdiri dari penyuluh, penangkar benih, serta petani dari tiga kabupaten: Toba, Humbang Hasundutan, dan Tapanuli Utara.
Sebelum kegiatan dimulai, Wakil Bupati bersama Kepala BRMP Sumut, Dr. Siti Maryam Harahap, SP, MP, dan peserta melakukan penanaman bersama bawang putih serta meninjau gudang penyimpanan benih bawang merah.
Dr. Siti Maryam Harahap menjelaskan bahwa tujuan utama Bimtek adalah memperkenalkan pentingnya benih unggul dan perlakuan benih pascapanen bagi petani.
“Selama ini banyak petani mengeluh sulit memperoleh benih berkualitas. Karena itu, melalui kegiatan ini, kami ingin menekankan pentingnya proses penanganan benih, bukan hanya pada tahapan pertanamannya saja,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Toba Audi Murphy menyampaikan apresiasi kepada BRMP Sumut atas inisiatif memberikan pelatihan teknis kepada para penyuluh dan petani di kawasan Danau Toba.
“Ini kesempatan yang sangat baik dan berharga bagi kita semua. Saya harap para penyuluh dan petani benar-benar memanfaatkan kegiatan ini untuk menambah pengetahuan dan menerapkannya di lapangan,” ucapnya.
Ia juga menegaskan bahwa sistem pertanian saat ini telah banyak berubah dibandingkan dengan metode lama. Karena itu, petani dituntut untuk terus belajar dan beradaptasi dengan teknologi modern.
“Sistem pertanian sekarang berbeda dengan yang dulu. Jadi, kita harus terus belajar agar bisa meningkatkan hasil dan kualitas pertanian,” tambahnya.
Menutup sambutannya, Wakil Bupati berpesan agar para peserta tidak hanya memahami materi Bimtek, tetapi juga menyebarluaskan ilmu yang diperoleh kepada petani lainnya.
“Jangan sampai setelah Bimtek ini selesai, pengetahuan tidak diteruskan. Jadikan ilmu yang didapat sebagai bekal untuk membantu masyarakat di sekitar,” pungkasnya.(paber simanjuntak)
