PADANG (MM) – Untuk mengenalkan budaya Minangkabau ke mancanegara, Sumbar Talenta diundang tampil di Tong Tong Fair 2022 Belanda. Pada festival terbesar dunia untuk budaya Indonesia - Eropa yang digelar setiap tahun, Sumbar Talenta akan tampil pada Senin, 5 September 2022 di Malieveld, Den Haag.
Ketua Himpunan Wanita Karya Sumatera Barat (HWK Sumbar) Zusneli Zubir didampingi Rita Chaidir dan Linda Asrul, melepas keberangkatan delegasi Sumbar Talenta ke Tong Tong Fair 2022 Rabu (31/8/2022) di Bandara International Minangkabau.
Zusneli Zubir mengatakan, keberangkatan Sumbar Talenta ke Eropa membawa misi kebudayaan Minangkabau pada kancah internasional. Sumbar Talenta berangkat untuk memenuhi 3 undangan, dari organisasi Minang Sakato Belanda, Rang Minang Jerman, dan Tong Tong Fair 2022 Belanda.
Sumbar Talenta merupakan organisasi di bawah naungan HWK Sumbar. Organisasi sosial tersebut mengutus 13 anak Sumbar Talenta sebagai delegasi dalam memenuhi undangan-undangan tersebut. Sebagai trip pertama, HWK Sumbar memberangkatkan Andha Zulfirman, Agung Perdana, Ketty Azana, Dinda Afza, Raffi Alqudri, dan Fedri Ramadhani.
“Anak-anak Sumbar Talenta akan menampilkan kebudayaan Minangkabau pada event tersebut. Mereka juga akan tampil mempertunjukkan kesenian tradisi Minangkabau, baik tari, lagu, dan alat musik. Selain itu juga kuliner dan pakaian tradisi Minangkabau,” kata Zusneli Zubir, Kamis (1/9/2022), .
![]() |
Ketua HWK Sumbar Zusneli Zubir (empat dari kanan) smelepas delegasi Sumbar Talenta ke Tong Tong Fair 2022 Belanda. (foto/Dok HWK Sumbar) |
"Insyaaallah, Menteri Erick Thohir dan Anggota DPR RI Andre Rosiade juga akan hadir menyaksikan penampilan kami," kata Sastri Bakry.
Zusneli Zubir atasnama HWK Sumbar dan Pembina Sumbar Talenta saat melepas delegasi Sumbar Talenta tersebut mengatakan rasa bangganya pada semangat anak-anak Sumbar Talenta. Meskipun berbagai ujian dihadapi, dapat mereka lalui. Berbekal jiwa integritas mereka yang terasah.
"Semoga Sumbar Talenta bisa memberikan penampilan terbaik dengan tetap menjaga kesehatan," kata Zusneli Zubir. (pengirim Muhammad Fadhli)