PTAR Raih 4 Penghargaan di Ajang Good Mining Practices Award 2022

Sebarkan:

JAKARTA (MM) - PT Agincourt Resources (PTAR) berhasil memboyong empat penghargaan diajang bergengsi Penerapan Kaidah Teknij pertambangan Yang Baik/Good Mining Practices (GMP) Award 202 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). 

Penggelola Tambang Emas Martabe di Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) Sumut ini bahkan berhasil meraih peringkat tertinggi bersimbol emas, yakni Penghargaan Aditama, pada Aspek Pengelolaan Lingkungan Hidup Pertambangan kelompok badan usaha pemegang Kontrak Karya (KK) dan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) komoditas mineral. 

"Penghargaan lain yang dibawa pulang PTAR, yaitu Penghargaan Utama Aspek Pengelolaan Teknik Pertambangan kelompok badan usaha pemegang KK, IUP BUMN, IUP PMA, IUPK komoditas mineral; Penghargaan Pratama Aspek Penerapan Konservasi Mineral dan Batubara kelompok badan usaha pemegang KK, IUP dan IUPK komoditas mineral; dan Penghargaan Pratama Aspek Pengelolaan Standarisasi dan Usaha Jasa Pertambangan kelompok badan usaha pemegang KK, PKP2B, IUP dan IUPK komoditas mineral dan batubara," kata Presiden Direktur (Presdir) PTAR, Muliady Sutio Muliady usai menerima penghargaan, Kamis (29/9/2022) lalu. 

Penghargaan Aspek Utama Pengelolaan Lingkungan Hidup Pertambangan yang diraih PTAR merupakan bukti keseriusan perusahaan dalam menjaga dan mengelola lingkungan dan keanekaragaman hayati dari dampak kegiatan operasional Tambang Emas Martabe.

Menurut Muliady, sejak kegiatan operasi tambang dimulai, tujuan utama pengelolaan lingkungan di Tambang Emas

Martabe tetap tidak berubah, mencakup kegiatan rehabilitasi, pengelolaan tailings dan batuan sisa secara aman, pengelolaan air sisa proses secara aman, pengelolaan dan pengurangan emisi gas rumah kaca, perlindungan keanekaragaman hayati, dan penutupan pasca tambang secara aman dan stabil. PTAR mengikuti protokol pengelolaan lingkungan yang ketat, selaras dengan peraturan lingkungan yang sesuai mengenai polusi, air, tailings, energi, dan pengelolaan keanekaragaman hayati. 

"Kami terus melanjutkan program lingkungan yang fundamental, terstruktur, dan kolaboratif dengan seluruh pemangku kepentingan," tutur Muliady.

Penghargaan Pratama Aspek Pengelolaan Standarisasi dan Usaha Jasa Pertambangan yang diraih PTAR juga menjadi bukti atas kebijakan PTAR dalam mengutamakan pekerja lokal dan bisnis lokal. Menurut Muliady, tercatat hingga akhir 2021, 73,92% pekerja di Tambang Emas Martabe adalah penduduk lokal, melebihi target 70% yang ditetapkan dalam Analisis mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).

Sebelumnya saat GMP Award 2022, Menteri ESDM, Arifin Tasrif, yang diwakili Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batubara Irwandy Arif mengatakan, Good Mining Practice adalah bagian dari upaya penerapan Environmental, Social and Governance (ESG) di lingkungan perusahaan terutama pada aspek lingkungan, yaitu bagaimana kinerja perusahaan dicapai dengan ramah lingkungan, baik dari operasional hingga produknya. 

Perusahaan yang menerapkan prinsip ESG dalam praktik bisnis dan investasinya berarti akan turut mengintegrasikan dan mengimplementasikan kebijakan perusahaan yang mana akan selaras dengan keberlangsungan tiga konsep tersebut serta memberikan dampak positif, bukan hanya pada kinerja perusahaan, namun juga pada masyarakat dan lingkungan. 

Kegiatan penilaian GMP Award 2022 diikuti 19 perusahaan KK, 54 perusahaan PK2B, 52 perusahaan izin usaha pertambangan PMA, 1.443 perusahaan izin usaha pertambangan PMDN, 18 perusahaan

izin usaha pertambangan BUMN, enam perusahaan izin usaha pertambangan khusus, dan 174 IUJP. (jhonny simatupang)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com