PPI Sumbar Siap Berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah

Sebarkan:

Pengukuhan pengurus PPI Sumbar Periode 2023-2025 di aula kantor Gubernur Sumbar. (foto:dok-M/Fadhli)
PADANG (MM) - Perhimpunan Periset Indonesia (PPI) mengukuhkan Kepengurusan PPI Provinsi Sumbar (PPI Sumbar) Periode 2023 – 2026, dikukuhkan, Jumat (10/2/2023) di Aula Kantor Gubernur Provinsi Sumbar, Jalan Sudirman, Kota Padang.

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) I PPI Ahyar, SH. MH. menyerahkan bendera dan meyematkan pin PPI kepada Ketua Pengurus Harian PPI Sumbar Dr. Ir. Atman, M.Kom., serta menandatangani Pakta Integritas Pengurus.

Pengukuhan turut ditandai dengan pemasangan pin oleh Erinaldi (Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan Sumber Daya Provinsi Sumbar) kepada Elsa Yolarita, SP, MIL (Sekretaris), serta pemasangan pin oleh  Drs. Bustavidia, M.M. (Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Sumbar) kepada Sharli Asmairicen, S.Pt, MP. (Bendahara).

Ketua Pengurus Harian PPI Sumbar Dr. Ir. Atman, M.Kom, mengatakan, kehadiran PPI untuk mewujudkan periset Sumbar yang beretika, profesional, berdaya saing global, serta mendukung kemajuan dan kemandirian bangsa, khususnya Sumbar. Misinya untuk memberi masukan kebijakan pembangunan daerah pada Pemerintah di bidang pengembangan dan diseminasi ilmu pengetahuan, teknologi, ekonomi, sosial, seni, budaya, dan lainnya.

Atman juga mengatakan, 98 periset telah bergabung dengan PPI Sumbar, dengan belakang pendidikan dari S1 hingga S3, serta jabatan fungsional, mulai dari Ahli Pertama hingga Ahli Utama. Sebagian besar mereka berasal dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang tergabung dalam Organisasi Riset Pertanian dan Pangan (ORTP), Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra (OR Arbastra), Organisasi Riset Tata Kelola Pemerintahan dan Ekonomi Kesejahteraan Masyarakat (OR TKPEKM), Organisasi Riset Kesehatan (OR Kesehatan), Organisasi Riset Kebumian dan Maritim (OR KM), dan Organisasi Riset Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora (OR IPSH).

Bidang pertanian dan pangan telah banyak menghasilkan output riset yang layak dikembangkan di Sumbar, baik untuk tanaman pangan, sayuran, buah-buahan, perkebunan, maupun obat-obatan serta peternakan. Mulai dari teknik budidaya sampai pengolahan hasil, begitu juga dengan bidang ilmu lainnya.

Acara pengukuhan diisi dengan penandatangan MoU PPI Sumbar dengan beberapa steakholder. Adapun streakholder tersebut yaitu ; Universitas Mahaputra Muhammad Yamin (UMMY) - Solok, dan Universitas Pat Petulai Curup – Bengkulu.

Sementara itu, Ahyar mengatakan periset bisa saja terdiri dari para peneliti, dan 11 jabatan fungsional yang berada di bawah BRIN. PPI mengucapkan selamat kepada pada Kepengurusan PPI Sumbar periode 2023 – 2026 yang telah dikukuhkan.

“Semoga Kepengurusan PPI Sumbar periode 2023 – 2026 sukses menjalankan program kerja yang telah disepakati. PPI merupakan organisasi profesi yang menaungi 11 jabatan fungsional di bawah binaan BRIN,” ujar Ahyar.

Ahyar menegaskan, 11 jabatan fungsional tersebut jika memiliki organisasi profesi sendiri belum tentu bisa hidup dan berkembang. Oleh karena itu, Pimpinan BRIN menyarankan agar kesebelas jabatan fungsional tersebut bergabung dalam suatu organisasi profesi yang dalam kongres gabungan pada tanggal 21 Desember 2021 diberi nama Perhimpunan Periset Indonesia (PPI). 

Organisasi tersebut telah disahkan oleh Kemenkumham Republik Indonesia. Keanggotaan Anggota PPI juga ada yang berasal dari periset swasta; perguruan tinggi dan industri.

Gubernur Sumbar Mahyeldi yang diwakiliki Erinaldi (Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan Sumber Daya Provinsi Sumbar) pada kata sambutannya mengatakan, penelitian dan pembangan berperan penting dalam mendorong kemajuan suatu daerah. 

Hasil penelitan dan pengembangan yang akurat dalam bentuk konsep, model, maupun skenario merupakan pilihan kebijakan yang akan menjadi rekomendasi untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat. Saat ini nasional juga internasional tengah menghadapi masalah pangan, dan energi.

Erinaldi mengharapkan PPI sebagai wadah untuk melaksanakan kebijakan, agar informasi-informasi tersebut secara terus menerus meningkatkan kompetensinya untuk memproduksi dan menghasilkan invensi dan inovasi. Sehingga para periset dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan daya saing nasional di era global.

Acara pengukuhan Kepengurusan PPI Sumbar Periode 2023 – 2026 dimaknai dengan Puisi Anak Negeri, dibacakan oleh Yulia Firina, dan dilanjutkan dengan doa bersama. Acara tersebut ditutup dengan ucapan selamat, diiringi lagu Syukur. (Dilaporkan oleh Muhammad Fadhli)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com