![]() |
Dalanud HAD Letkol (Nav) W.P. Pujo Wahono, S.H., M.Han. didampingi Ketua Pia Ardhya Garini Cab. 18/D.I, menyambangi warga dalam program orang tua asuh stunting. (foto:mm/ist) |
Kegiatan dilakukan dengan memberikan bantuan berupa makanan bergizi yang pelaksanaan di wilayah Desa Bange Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (23/8/2023).
Letkol (Nav) Pujo mengatakan, program Orang tua Asung Stunting Lanud HAD bekerjasama dengan pemerintah daerah desa bange dalam rangkaian mengatasi stunting memberikan perhatian kepada anak-anak di wilayah Sanggau Ledo dengan Program Orang tua Asuh.
Ke depannya, setiap bulan akan di bantu kebutuhan gizinya terkait perkembangan anak. Sasaran kali ini di peruntukan 10 orang anak. “Untuk itu, silakan apa aja yang diperlukan agar di sampaikan ke Klinik Satria Utama Lanud Had dengan cek kesehatannya dengan pemantauan Kepala Klinik Lettu (Kes) dr. Renaldi,” ujarnya.
Danlanud Letkol Pujo berharap program Orangtua Asuh Stunting dapat membantu angka penurunan sunting sehingga Sanggau Ledo terbebas dari Stunting. Sedangkan kegiatan stunting kali ini dengan cara mengunjungi ke rumah warga yang anak stunting tersebut.
Gerakan Orang Tua asuh Stunting ini, merupakan program pemerintah yang di laksanakan Lanud HAD dengan sasaran membantu pemenuhan kebutuhan gizi anak-anak yang mengalami stunting.
Dalam kegiatan tersebut, Babinpotriga Lanud Had di dampingi Anggota Sikes Lanud Had sebagai tim lapangan dengan Kader wilayah Desa Bange Kecamatan Sanggau Ledo mendata nama anak-anak balita atau bayi bekerjasama untuk yang pertumbuhannya atau badan yang lebik pendek di atas rata-rata pada usia anak lainnya.
Kegiatan dihadiri Ketua Pia Ardhya Garini Cab. 18/D.I Nurina Pujo Wahono, Kakes Lanud Had Lettu Kes dr.Renaldi, Ps. Kasi Bakti Dispotdirga Letda (Kes) Ibnu Latief, Babinpotdirga Lanud Had Serka Teguh, dan para pengurus Pia Ardhya Garini Cab. 18/D.I Lanud Harry Hadisoemantri. (subari)