Meski Putar Delapan Turbin PT. Inalum Tetap Jaga Debit Air Danau Toba

Sebarkan:
Nando Purba Vice President Operasi Bendungan dan PLTA PT.Inalum. (foto:mm/ist)
TOBA (MM) - PT. Inalum  merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan  8 (delapan) turbin generator Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Delapan  turbin yang didirikan tersebut difungsikan untuk peleburan aluminium di Kuala Tanjung Desa Sei Suka, Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatra Utara.

Hal ini disampaikan Nando Purba Vice President Operasi Bendungan dan PLTA PT.Inalum saat jadi narasumber di Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan 63 di Balige, Rabu (29/11/2023) oleh PWI Bonapasogit dengan wilayah tanggungjawabnya 4 (empat) kabupaten yakni Kabupaten Taput, Toba, Humbahas dan Kabupaten Samosir.

Lanjutnya, Inalum memiliki 3 (tiga) bendungan guna mengatur air Danau Toba untuk digunakan memutar generator turbin Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). 

"Diantaranya bendungan yang berada di Siruar kecamatan Parmaksian digunakan untuk dibangkitkan 4 turbin Generator dengan pergenerator per turbinnya 71.5 MW dengan total kurang lebih 286 MW," ujar Nando.

Kemudian di Siguragura kembali ditampung, dengan membuat bendungan tangga, dengan kapasitas pembangkit 4 x 79,2 MW. Jadi dari kesimpulan total pembangkit tenaga air yang dihasilkan Inalum 603 MW.

"Inalum itu membangun saluran menara tower sebagai penghantar aliran listrik sepanjang kurang lebih 120 Km dengan memasang 271 menara transmisi melawati lembah dan pegunungan," pungkasnya.

Untuk diketahui, mencapai hasil sesuai ketetapan kebutuhan tetap dikondisikan pengaturannya. pengaturan yang dimaksud disini Inalum tetap melakukan kontrol debit permukaan Danau Toba sesuai aturan yang ditetapkan Pemerintah kepada Inalum dengan minim level 9/02.04 meter untuk level terendahnya sampai 95/02 meter untuk  di permukaan air tertingginya, dengan mengatur kebutuhan smelter peleburan aluminium di Kula Tanjung. (Nimrot)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com