DPD GMNI Sumut gelar Kaderisasi Tingkat Menengah (KTM) di Pantai Mangrove Perbaungan Sergai, Minggu (17/11/2024). (foto/ist) |
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, dari 14 hingga 17 November 2024, ini bertempat di Pantai Mangrove, Perbaungan. Kegiatan dihadiri puluhan kader GMNI dari berbagai Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang tersebar di seluruh Sumatera Utara.
KTM kali ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan kader GMNI serta memperdalam pemahaman mahasiswa mengenai peran mereka dalam pembangunan bangsa.
Dengan mengusung tema "Re-Discovery of Our Revolution", acara ini menghadirkan sejumlah narasumber yang berkompeten di bidangnya, mulai dari akademisi, aktivis, hingga Alumni GMNI yang memiliki pengalaman luas dalam isu-isu sosial, politik, dan kebangsaan.
Dalam kegiatan ini, para peserta diberi kesempatan untuk mendalami berbagai topik yang berkaitan dengan kepemimpinan, pemberdayaan masyarakat, dan kontribusi mahasiswa dalam memajukan negara.
Ketua DPD GMNI Sumut, Armando Sitompul, dalam sambutannya menekankan bahwa KTM merupakan salah satu cara untuk mempersiapkan kader GMNI yang tidak hanya cerdas, tetapi juga kritis terhadap perkembangan sosial-politik yang terjadi di Indonesia.
"Sebagai agen perubahan, mahasiswa harus mampu mengoptimalkan potensi diri agar bisa memberikan dampak positif bagi kemajuan bangsa," tegas Armando.
Ketua Pelaksana KTM, Arga Manurung, menambahkan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi kader GMNI, membangun militansi, serta mengasah kemampuan mereka sebagai agen perubahan dan kontrol sosial yang berorientasi pada kemanusiaan dan pembangunan bangsa.
“Kegiatan ini bukan hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga memotivasi kader GMNI untuk lebih aktif terlibat dalam pembangunan daerah dan bangsa,” ujarnya.
Selain sesi materi, KTM juga dilengkapi dengan berbagai sesi diskusi kelompok yang memungkinkan peserta untuk berbagi pengalaman serta mendiskusikan solusi terhadap berbagai masalah sosial yang dihadapi masyarakat.
Diskusi ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat kolaborasi antar kader serta meningkatkan keterampilan berpikir kritis mereka. Kegiatan ini diharapkan dapat membuka wawasan peserta tentang peran mereka dalam mewujudkan perubahan sosial yang positif.
Dalam rangkaian acara tersebut, peserta juga mengikuti simulasi kepemimpinan yang dirancang untuk mengasah kemampuan mereka dalam pengambilan keputusan dan pengelolaan tim.
Simulasi ini diharapkan memberikan pengalaman praktis yang bermanfaat bagi peserta, baik di lingkungan akademis maupun dalam kegiatan pengabdian masyarakat.
Selain itu, ada juga sesi pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan langsung masyarakat sekitar, sebagai bentuk penerapan ilmu yang diperoleh.
DPD GMNI Sumut berharap agar para peserta dapat mengaplikasikan ilmu dan pengalaman yang didapat selama KTM dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan penguatan kapasitas kepemimpinan dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai isu-isu kebangsaan, diharapkan kader GMNI dapat menjadi agen perubahan yang lebih aktif dan berdampak positif di masyarakat.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan antara kader GMNI dengan masyarakat, serta memperkuat kontribusi GMNI dalam pembangunan daerah dan bangsa. (rasum)