Tim Reskrim Polsek Sunggal Tembak 2 Pelaku Curanmor

Sebarkan:
Tiga pelaku curanmor mendekam di jeruji besi Mapolsek Sunggal. (foto/ist)
MEDAN (MM) – Dua dari tiga tersangka pencuri sepeda motor ditembak tim Reskrim Polsek Sunggal karena melawan dan mencoba kabur saat disergap petugas.

Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang Gunanti Hutabarat didampingi Wakapolsek, AKP Philip A Purba dan Kanit Reksrim, AKP Budiman Simanjuntak, menyatakan, bahwa kasus ini terungkap berdasarkan laporan korban, Arif Setiawan Lahagu.

"Kasus ini terungkap setelah personel yang dipimpin Kanit Reskrim menindaklanjuti laporan korban yang kehilangan Honda CRF pada hari Jumat 7 Februari 2025 di Jalan Tanjung Balai, Dusun III, Desa Payageli Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang," ujar Kompol Bambang.

Sambung Kapolsek, saat melakukan penyelidikan, personel mendapati informasi dari korban Arif Setiawan Lahagu bahwa Honda CRF miliknya yang raib tersebut terpantau dipasarkan melalui situs jual-beli Marketplace.

"Nah, tidak ingin kehilangan jejak para pelaku, personel langsung menuju lokasi sesuai alamat di situs jual beli tersebut dan berhasil mengamankan tersangka DAK dan JF," jelas Kapolsek.

Kemudian, masih dikatakan Kapolsek, beberapa menit kemudian, sepeda motor milik korban terlihat dikendarai oleh tersangka AR alias Borok melintas di lokasi penangkapan.

"Selanjutnya tersangka DAK dan JF menunjuk ke tersangka Borok bahwasannya sepeda motor tersebut berasal darinya. Selanjutnya, tim mengejar Borok. Namun sayang, pelaku melakukan perlawanan sehingga dilakukan tindakan tegas terukur," kata Kompol Bambang.

Ketika diinterogasi, ungkap Kapolsek, Borok mengaku perbuatannya mencuri sepeda motor korban bersama rekannya berinisial FDH yang saat ini masih diburon.

"Selanjutnya, terlihat laki-laki yang diketahui berinisial KDY yang berusaha melarikan diri dari lokasi penangkapan sehingga tim melakukan tindakan tegas terukur terhadap yang bersangkutan. Setelah dinterogasi, pelaku menagku telah berulangkali menampung sepeda motor hasil curian dari tersangka Borok," ungkap Kapolsek sembari menambahkan sepeda motor korban dijual Rp13 juta.

Kemudian, kata Kapolsek, para pelaku langsung diboyong ke Mapolsek Sunggal untuk diproses setelah sebelumnya mendapatkan tindakan medis di Rumah Sakit Bhayangkara.

Atas perbuatannya para tesangka dijerat dengan Pasal 363 Ayat (2) Subs pasal 480 KUHPidana dengan ancaman hukuman dipenjara kurungan selama-lamanya 9 tahun. (abdul meliala)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com