 |
| Bupati Madina H.M.Jakfar Sukhairi. (foto/ist) |
MADINA - Bupati Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara (Sumut) H.M Jakfar Sukhairi Nasution marah dengan banyaknya Kepala Desa yang tidak hadir rapat evaluasi capaian vaksinasi COVID-19.
Rapat yang digelar di Gedung Serbaguna Aek Godang Panyabungan, dari 377 kepala desa (kades) terdapat 160 kades yang tidak hadir, Senin (13/12/2021).
"Saya harap Sekda apa alasannya tentu perlu kita pertanyakan, saya minta camat untuk data Kepala Desa mana saja yang tidak hadir," tegas Sukhairi, dengan nada kesal.
Ia juga mengatakan para Kepala Desa yang tidak hadir pada rapat ini tidak menggubris Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Instruksi Bupati.
"Ini sama saja tidak menggubris Intruksi Mendagri dan Intruksi Bupati, di sini hadir Forkopimda lengkap, masa kepala desa tidak hadir," katanya.
Bupati juga menyampaiakan merasa tidak diharagai hal itu terlihat dari rendahnya tingkat kehadiran dari Kepala Desa.
"Rapat ini penting sekali, jangan jemawa karena kalian dipilih dan tidak bisa dipecat, kalau sudah keadan darurat ini bisa di evaluasi," pungkasnya.
Selain itu ia juga menyampaikan capaian vaksinasi COVID-19 di Madina masih di angka 54,42 persen, sedangkan target di akhir Desember harus mampu di angka 75 persen.
"Ada waktu 15 hari untuk mencapai di angka 70 persen, saya tidak bisa bayangkan jika di Desember nanti tidak mampu mencapai di angka 70 persen capaian vaksinasi," ujarnya.
Ia pun meminta kepada seluruh jajaran untuk sama sama bergandengan tangan untuk mencapai target vaksinasi COVID-19. "Dengan bersama sama kita pasti mampu mencapai angka 70 persen di akhir Desember nanti," kata Bupati.(fadli/mm)
