Pertama Kali, Danrem 023/KS Akan Libatkan Nelayan di Hari Pahlawan

Sebarkan:

SIBOLGA (MM) - Korem 023/KS akan menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan secara besar-besaran pada 10 November 2022 mendatang. 

Kegiatan yang akan dipusatkan di Pulau Poncan Sibolga itu nantinya akan melibatkan ratusan nelayan dan ratusan kapal nelayan tradisionil. 

Danrem 023/KS, Kolonel (Inf) Dody Triwinarto mengatakan, pelibatan nelayan ini, selain untuk menumbuhkan semangat pahlawan di diri para nelayan, juga untuk mengangkat harkat dan martabat nelayan. 

"Sebab selama ini, upacara jarang melibatkan nelayan dan kebetulan kita di daerah pesisir, kapan lagi kita menyentuh dan mengangkat harkat dan martabat nelayan," ungkap Dody pada acara "Ngopi Bareng" penuh inspiratif bersama wartawan yang tergabung di wadah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) dan beberapa koordinator media di Sibolga dan Tapteng di Taman Anggrek Makorem 023/KS, Senin (7/11/2022). 

Selain itu, lanjut Dody, yang pada acara itu di dampingi Dandim 0211/TT, Letkol (CZi) MP Sibuean dan para pejabat utama (PJU) Korem 023/KS, nelayan juga merupakan pahlawan, karena mereka berjuang untuk keluarganya dengan mempertaruhkan nyawa. "Ikan belum tentu dapat, tapi resikonya sudah mati," ucap Dody. 

Peringatan Hari Pahlawan 10 November Korem 023/KS itu juga nantinya akan melibatkan Pemerintah Kota (Pemkot) Sibolga dan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng). Di samping unsur TNI dan Polri sendiri. 

Menurut Dody, selain upacara dan tabur bunga di atas kapal dan di darat atau di pantai, juga akan digelar beberapa rangkaian kegiatan lainnya, seperti penyerahan bantuan sosial kepada nelayan dan lomba memancing ikan/mancing mania. 

"Untuk lomba mancing, sudah ada 297 orang yang mendaftar. Juaranya dibagi dua kategori, yang pancingannya paling banyak dan paling besar," ujarnya. 

Selepas acara "Ngopi Bareng", Danrem Kolonel Dody selanjutnya memberikan bingkisan kepada wartawan. Bingkisan tersebut berupa Buku Karya Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman. 

Buku tersebut menceritakan pejalanan Jenderal Dudung dari Loper Koran menjadi Jenderal Bintang Empat. Selain itu juga menceritakan bagaimana Jenderal Dudung, anak ke 6 dari 8 bersaudara, anak dari seorang PNS dan sudah yatim sejak berusia 12 tahun itu bisa menjadi orang nomor satu di TNI AD.

"Jadi, buku Pak Jenderal Dudung ini bisa menjadi inspirasi dan pelajaran berharga bagi kita semua, seorang Loper Koran bisa menjadi Jenderal Bintang Empat," ujar Dody.

Para Awak Media yang menerima buku Jenderal Dudung pun, mengucapkan terima kasih kepada Danrem Kolonel Dodi, karena bisa mendapatkan buku riwayat perjalanan Dudung Abdurachman, seorang tentara sukses dan menjadi orang nomor satu di TNI AD. (jhonny simatupang) 

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com