Sejumlah anak-anak mengikuti khitanan massal semarak HUT ke-65 Pertamina. (foto:mm/ist) |
"Alhamdulillah, kegiatan sosial ini salah satu rangkaian HUT ke-65 Pertamina. Semoga aksi sosial ini bermanfaat bagi masyarakat,” kata Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria.
Khusus di Kota Medan, pihaknya berhasil mengumpulkan 101 kantong darah dari 106 orang yang mendaftar dan untuk peserta Khitanan Massal sebanyak 25 anak. Kegiatan ini bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah (UTD), Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik dan Khitan Klinik Sahabat Indonesia.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Badan Dakwah Islam (BDI) Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Yardinal dan Area Manager Medical PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Datuk Fachrul Razy bertempat di Gedung Bright Gas, Kantor Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Medan, Kamis (8/12/2022).
Selain itu, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga berhasil mengumpulkan sebanyak 40 kantong darah di Aceh, 67 kantong darah di Kepri dan 69 kantong darah di Sumbar.
Untuk wilayah Riau, kegiatan Donor Darah dan Khitanan Massal diselenggakan pada Sabtu (10/12/2022). "Donor darah ini dilaksanakan setiap tiga bulan sekali. Kita berharap semakin banyak orang yang sadar betapa pentingnya mendonorkan darah secara rutin," kata Satria.
Di samping itu, lanjutnya, secara keseluruhan lebih kurang ada 260 anak yang mengikuti Khitanan Massal tersebut, yang terdiri dari 100 anak di Sumut, 50 anak di Riau, 50 anak di Kepri, 30 anak di Aceh dan 30 anak di Sumbar. Kegiatan Khitanan Massal ini juga akan dilaksanakan pada tanggal 17 dan 22 Desember mendatang.
Sementara itu, salah satu orang tua peserta Khinatan Massal, Ayu mengaku sangat berterima kasih dengan adanya Khitanan Massal ini. Ia berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut dan dapat diadakan setiap tahunnya.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pertamina karena sudah mengadakan acara Khitanan Massal gratis ini. Anak-anak juga senang bisa mendapat bingkisan berupa peralatan sekolah," kata Ayu. (arie)