![]() |
Jenazah PAP (20) disemayamkan di rumah duka. (foto:mm/ist) |
Kematian PAP (20) pertama kali diketahui neneknya Sujiati, Jumat (5/5/2023) sekira jam 16.30 WIB. Sujiati yang melihat cucunya tergantung berteriak
Kapolsek Pulau Raja, AKP Maralidang Harahap, mengatakan, sebelumnya korban PAP menyalami ibu dan neneknya sembari meminta maaf. “Ibu dan neneknya tidak paham maksud dari permintaan maaf yang disampaikan korban,” kata AKP Maralidang, Sabtu (6/5/2023).
Mengetahui korban terjerat tali tergantung di galang-galang atap rumah, keluarga korban lalu bergeras menurunkan tubuh korban, namun sudah meninggal dunia.
“Dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya tanda-tangan penganiayaan. Jenazah korban sudah dikebumikan di lokasi pemakaman umum,” terang Kapolsek. (zein)