AKBP Taufik Ajak Masyarakat Toba Jalankan Marugamo Jaga Kondusifitas

Sebarkan:
Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Tayeb kunker di Mapolsek Balige. (foto:mm/ist)
TOBA (MM) – Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Tayeb mengajak masyarakat untuk menjaga kondusifitas, apalagi menjelang World Aquabike dan pelaksanaan Pilkades serentak Oktober 2023  mendatang sebagaimana falsafah batak “Marugamo”.

Hal ini disampaikan AKBP Taufiq disela kunjungan kerja di Mapolsek Balige, Sabtu (13/9/2023). Kapolres memuji kepribadian masyarakat Batak di Toba yang selalu menggunakan falsafahnya maruhum dan marugamo, apabila dilaksanakan menjadi daerah yang terbaik dari daerah yang lain, terlebih untuk wisatawan dan terhindar dari hal - hal yang negatif. 

"Saya yakin kita semua 'Maruhum' (berhukum) mengerti dan taat akan hukum dan aturan dan 'Marugamo' (beragama) mengerti mana yang baik dan yang buruk, untuk itu sudah pasti tidak akan melakukan hal yang negatif," tutur Kapolres. 

"Namun sangat disayangkan masih ada juga yang tidak melaksanakan dua falsafah tersebut sehingga terjerat hukum dalam pelaksanaan tiga hal yang melanggar hukum seperti, pelecehan seksual terhadap anak, penyalahgunaan narkoba dan melanggar aturan lalulintas misalnya tidak memakai helm," ucap Kapolres kecewa. 

Rasa kecewa Kapolres ada rasa optimis dengan mengajak masyarakat untuk menjaga situasi aman dan kondusifnya pelaksanaan pilkades mendatang dan tuan rumah World Aquabike, terlebih untuk pelecehan seksual terhadap anak dan narkoba dengan pedoman dua falsafah yang menjadi filosofi Batak, khususnya di Kabupaten Toba. 

"Sekali lagi saya tegaskan, jangan pernah melakukan pelecehan seksual terhadap anak yang merupakan generasi penerus bangsa dimana saat ini dalam keadaan darurat di Toba, dimana pelakunya merupakan orang terdekat dan main - main dengan narkoba, bagi pelaku tidak ada maaf dan kata damai. Untuk narkoba jika ada personil polri terlibat akan kita sikat habis, " tegas AKBP Taufiq. 

Lanjut dia, pertama saya ditugaskan menjadi Kapolres Toba, mendengar dua falsafah tersebut berarti orang Batak berbudi pekerti yang baik dan santun, sangat suka dengan kedamaian dan ketentraman sehingga ada rasa suka dengan  orang Batak. 

"Keyakinan saya, dengan melaksanakan kedua falsafah tersebut kita akan terhindar dari hal negatif dan semakin baik dimata daerah lain yang mampu meningkatkan kunjungan wisata di Kabupaten Toba untuk peningkatan ekonomi dari sektor pariwisata. Untuk itu jangan pernah sia - siakan kabupaten ini salah satu obyek wisata super - super prioritas kawasan Danau Toba oleh pemerintah pusat, " kata Kapolres mengakhiri. 

Disampaikan Kapolres, apabila ada kinerja Polres Toba khususnya Polsek Balige dalam melayani masyarakat ada kekurangan agar dimaafkan dengan segala keterbatasan yang ada, tetapi marilah kita bersinergi untuk memajukan dan menciptakan situasi yang aman dan kondusif. Tanpa kerjasama yang baik dari semua elemen tidak akan menghasilkan sesuatu yang maksimal. 

Adapun yang mendengar dan hadir saat kunjungan Kerja Kapolres yaitu Wakil Bupati Toba Tonny Simanjuntak SE, Kabag SDM Polres Toba Kompol Berman Simarmata SH, Kasi Propam Polres Toba AKP Syrus Sijabat, Mewakili Dankie 125 Simbisa Balige Letda Inf Agus Fajri, Dan Subdenpom 1-2 Balige Kapten CPM Chaniago, Mewakili Danramil 17/Balige Serka Daniel, Personil Polres Toba, dan Personil Koramil 17/Balige. 

Juga Kepala Desa se Kecamatan Balige dan Tampahan, Panwascam Tampahan, Panwascam Balige, PPK Balige, PPK Tampahan, PPKD Panitia Pemilihan Kepala Desa Kecamatan Balige dan Tampahan, KUPT Puskesmas Tandang Buhit, KUPT Puskesmas Soposurung, KUPT Puskesmas Tampahan. (Nimrot Acon Sirait)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com