Korsel Akan Kucurkan Dana Hibah untuk Sarana Pertanian Langkat

Sebarkan:
Pj Bupati Langkat HM Faisal Hasrimy didampingi Kepala Bappenda Rina Wahyuni berfoto bersama utusan Korsel. (foto/ist)
LANGKAT (MM) – Pj Bupati Langkat HM Faisal Hasrimy memimpin rapat pembahasan usulan dana hibah Agriculture Cooperation Project ODA dari Kore Selatan (Korsel) untuk keberlanjutan sumber daya pertanian dan ketersediaan prasarana pertanian sebesar Rp120 miliar di Kabupaten Langkat.

Kepala Bappeda Litbang Langkat, Rina Wahyuni Marpaung mengatakan, proposal bantuan dana hibah sudah melalui tahapan pengusulan ke pemerintah Korsel dan sudah dibahas tim Bappenas pusat. “Tahapan selanjutnya kita tinggal menunggu persetujuan pemerintah Korea Selatan,” papar Rina di hadapan Pj Bupati Faisal Hasrimy, Kamis (18/4/2024).

Capaian kinerja Bappenda Langkat diapresiasi Pj Bupati Faisal Hasrimy. Bantuan dana hibah ini sejalan dengan program kerja “Bubur Pedas”. “Semoga kolaborasi ini bisa berkelanjutan dan dapat bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Langkat," kata Hasrimy.

Sementara itu, Mr. Kim in  dari Agriculture Cooperation Project ODA menjelaskan bahwa dana hibah untuk Kabupaten Langkat, setelah dilakukan  survei dan telah mendapatkan izin dari dinas kehutanan Provinsi Sumatera Utara.

"Kementerian Pertanian Korea menyebutkan bahwa harus jelas manfaat dari dana tersebut baik untuk jalur produksi, lalu jalur menuju wisata sehingga infratruktur ini benar termanfaatkan," kata Mr Kim In, sembari berharap dana ini segera turun dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Langkat. (tan)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com