Kantor Pusat PDAM Tirtanadi di Jalan Sisingamangaraja Nomor 1 Medan.(Foto/Ist) |
Tak bisa dibayangkan jika kehidupan ini tanpa air bersih, tentu masyarakat akan sangat kebingungan atau kesulitan untuk melakukan hal hal yang disebutkan diatas tersebut.
Untuk itulah PDAM Tirtanadi hadir guna memenuhi kebutuhan akan air bersih untuk masyarakat Kota Medan dan Sumatera Utara khususnya.
Informasi dihimpun wartawan dilapangan menyebutkan PDAM Tirtanadi dibangun oleh Pemerintahan Kolonial Belanda pada tanggal 8 September 1905 yang diberi nama NV Waterleiding Maatschappij Ajer Beresih.
Pada tanggal 8 September setiap tahunnya diperingati PDAM Tirtanadi sebagai hari jadi institusi yang menyediakan air bersih ini untuk masyarakat Kota Medan dan Sumatera Utara, kalau dihitung mulai berdirinya dari tahun 1905 hingga kini Tahun 2024 PDAM Tirtanadi telah berusia 119 tahun.
Menara PDAM Tirtanadi sebagai salah satu Icon di Kota Medan Provinsi Sumatera Utara (Foto/Ist) |
"Untuk itu dirinya berharap kiranya PDAM Tirtanadi dapat terus meningkatkan pelayanannya bagi masyarakat Sumatera Utara dalam menyiapkan air bersih yang sangat banyak kegunaan bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari - harinya, seperti untuk kebutuhan mencuci pakaian, untuk minum, untuk mandi, berwudhu dan masih banyak lagi kebutuhan masyarakat akan air bersih setiap harinya.
"Kalau air bersih tidak mengalir satu hari saja atau airnya jorok dapat dibayangkan satu hari saja tanpa air bersih sudah gawat saya, tidak dapat mencuci, mandi dan lain lain,"ujarnya.
"Oleh sebab itulah kebutuhan akan air bersih merupakan kebutuhan yang paling mendasar dan menguasai hajat hidup orang banyak, perlu dikelola dengan sebaik baiknya dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari masyarakat, disinilah peran penting PDAM Tirtanadi memberikan. Pelayanannya kepada masyarakat Sumatera Utara akan kebutuhan air bersih.
"Meskipun kita dengar terkadang disana sini, masih ada masyarakat yang kecewa dengan pelayanan pengadaan air bersih oleh PDAM Tirtanadi, seperti terkadang air yang mengalir kecil, atau terkadang tidak mengalir sama sekali dan sekali kali airnya menjadi keruh yang sampai ke rumah para pelanggan PDAM Tirtanadi, namun itulah problema yang harus kita hadapi bersama dan kita harus perbaiki.
Salah satu IPA milik PDAM Tirtanadi di Sunggal.(Foto:Ist) |
Sementara itu, Plt Dirut PDAM Tirtanadi Ewin Putra ketika dikonfirmasi medanmerdeka.com berjanji akan melakukan pelayanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih kepada masyarakat dan beliau juga berjanji akan terus meminimalisir kelemahan - kelemahan tersebut diatas, dengan seluruh potensi yang dimiliki PDAM Tirtanadi, baik itu Sumber Daya Alamnya maupun Sumber Daya Manusia yang dimiliki PDAM Tirtanadi," terangnya.
"Karena kebutuhan akan air bersih bagi masyarakat adalah kebutuhan yang paling mendasar akan hajat hidup orang banyak, maka oleh sebab itu kita harus lebih serius dan sungguh - sungguh untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih tersebut, karena air adalah kebutuhan yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia,'terang Ewin.
Meskipun terkadang disana - sini masih ada kekurangan dalam pelayanan kami, untuk itu kami minta maaf kepada seluruh pelanggan setia PDAM Tirtanadi dan kami berjanji untuk kedepannya PDAM Tirtanadi akan berbuat yang terbaik kepada masyarakat Sumatera Utara dalam memenuhi kebutuhan akan air bersih, "terangnya.
Berbagai inovasi telah kami lakukan seperti peningkatan akan debit air, mencari sumber baru mata air, peningkatan sumber daya manusia, peningkatan mesin pengelolaan air bersih, yang kesemuanya itu kami lakukan demi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Sumatera Utara akan air bersih,"terangnya. (Ahmad Rizal Redpel medanmerdeka.com)
Tulisan Ini Untuk Mengikuti lomba Karya Jurnalistik Tahun 2024 Yang Diselenggarakan Oleh PDAM Tirtanadi