 |
| Pelaku pengancaman Wak Anda diamankan bersama barang bukti. (foto/ist) |
Informasi warga, pelaku Wak Anda ditangkap saat mengendarai sepeda motor di kawasan Desa Simapang Dolok, pada siang ini. Kabar penangkapan pelaku pengancaman ini diapresiasi warga, yang menyampaikan terima kasih kepada kepolisian Polres Batu Bara, khususnya Polsek Limapuluh. “Informasinya begitu, banyak warga yang bilang dia (Wak Anda) sudah ditangkap polisi,” sebut warga.
Kanit Reskrim Polsek Limapuluh IPDA Dodi P Manalu membenarkan ditangkapnya Wak Anda. “Iya benar sudah kita tangkap,” jawabnya kepada medanmerdeka.com.
Sebagaimana beritakan, Warga Desa Empat Negeri, Kecamatan Datuk Limapuluh, Batu Bara, resah. Pasalnya, hingga kini pelaku pengancaman, Nurdiansyah alias Wak Anda (37) masih berkeliaran membuat keresahan, bahkan meninting-ninting senjata tajam dan senapan angin.
Sebelumnya pelaku yang disapa Wak Anda (37) mengancam Kades Kamaluddin (53) dengan menggunakan parang pada Kamis 10 April 2025, ketika korban memeriksa pengerasan badan jalan Desa Empat Negeri.
Setelah selesai meninjau, Kamaluddin pulang menggunakan sepeda motor. Namun di tengah jalan, ia dikejar oleh pelaku yang membawa parang panjang. Pelaku disebut sempat mengayunkan senjata tersebut ke arah Kamaluddin, namun tidak mengenai sasaran.
Aksi itu sempat menjadi tontonan warga sekitar. Pengancaman berulang kali terjadi, sehingga atas saran warga, maka Kamaluddin melaporkan intimidasi yang menimpanya ke Mapolsek Limapuluh, Polres Batu Bara.
Polsek Limapuluh, Polres Batu Bara, sempat menggerebek Wak Anda di rumahnya, namun yang bersangkutan melarikan diri. Pihak kepolisian hanya mengamankan senjata tajam yang diduga milik pelaku ketika mengancam Kades Kamaluddin.
Namun sudah hampir dua pekan, kasus pengancaman aparatur desa masih terkesan jalan di tempat. Hal ini membuat warga Desa Empat Negeri, resah dan cemas atas keberadaan Wak Anda yang terkesan menantang. Pasalnya, Wak Anda kerap membuat resa warga desa serta membuat berisik desa dengan menggeber - geber knalpot sepeda motor sekuat-kuatnya.
Bukan sekedar membuat berisik desa, Wak Ada juga membawa senjata tajam berupa pisau, parang dan meninting-ninting senapan angin. Tentu saja warga takut melihat keberadaan pelaku yang masih berkeliaran di Desa Empat Negeri.
"Bahkan puluhan warga sudah membuat surat pernyataan keresahan atas ulah Wak Anda. Termasuk saya sendiri merasa cemas dan terancam," kata Kamaluddin, Rabu (14/5/2025). (zein)
