![]() |
Peresmian dapur umum di Kecamatan Siantar Narumonda.(foto/ist) |
Ketua DPC Partai Gerindra Toba, Charles Sitohang, menegaskan bahwa setiap dapur MBG idealnya melayani sekitar 3.000 anak. “Artinya, kita masih kekurangan 18 dapur lagi untuk memenuhi target,” kata Charles, Kamis (12/6/2025).
Sebagai partai pengusung Presiden Prabowo, lanjut Charles, Gerindra akan berperan aktif mengawal program MBG agar berjalan sesuai standar. Termasuk memastikan bahwa makanan yang diproduksi benar-benar memenuhi standar gizi yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
“Kalau ada dapur MBG yang tidak memenuhi standar, kami akan mengusulkan agar operasionalnya dihentikan sementara,” tegasnya.
Charles juga menyinggung pentingnya program makan gratis ini dalam membentuk generasi cerdas dan sehat. “Saat ini IQ rata-rata Indonesia masih di kisaran 78. Program MBG adalah langkah konkrit meningkatkan kecerdasan anak bangsa,” ujarnya.
Data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan angka stunting di Kabupaten Toba masih cukup tinggi, mencapai 20 persen. “Artinya, dari setiap 100 anak, 20 di antaranya mengalami gangguan pertumbuhan. MBG hadir sebagai solusi nyata,” tambah Charles.
Senada dengan itu, pengelola dua dapur MBG di Toba dari Yayasan Bisukma, Erikson Sianipar, memastikan pihaknya konsisten memenuhi standar gizi yang ditetapkan. Dapur MBG juga memprioritaskan bahan pangan lokal seperti sayuran, padi, buah, daging, dan telur dari petani setempat.
“Program ini bukan hanya menyuplai makanan bergizi untuk anak-anak, tapi juga menggerakkan roda ekonomi petani lokal,” jelas Erikson.
Ia menambahkan, dapur MBG diawasi ketat oleh BGN, termasuk pengujian kebersihan, kelayakan konsumsi, serta standar higienitas dan sterilisasi makanan.
Pemerintah Kabupaten Toba sendiri menyatakan dukungannya terhadap percepatan pembangunan dapur MBG. “Dua dapur sudah berjalan. Harapannya, seluruh anak sekolah di Toba bisa segera terlayani dan menerima manfaat dari program makan bergizi ini,” kata Asisten Pemerintahan Setda Toba, Eston Sihotang. (paber simanjuntak)