Pertamina UMK Academy 2025 Dorong Pelaku UMKM Sumatera Naik Kelas dan Go Digital

Sebarkan:
FOTO BERSAMA – Peserta pelatihan UMK Academy dari PT Pertamina (Persero) menampilkan hasil produksi usai pelatihan di Karibia Boutique Hotel Medan, Rabu (23/10/2025). Kegiatan diikuti 30 mitra binaan PEP Rantau, Pangkalan Susu, dan Lirik Field. (Foto: Istimewa/Pertamina)
MEDAN (MM) - Suasana antusias tampak di salah satu ruang pertemuan Karibia Boutique Hotel Medan. Sebanyak tiga puluh pelaku usaha kecil menengah (UMK) dari berbagai daerah di Sumatera tampak serius menyimak materi pelatihan. Mereka datang bukan sekadar menimba ilmu, tetapi menjemput peluang untuk tumbuh bersama lewat Pertamina UMK Academy 2025.

Program yang digagas PT Pertamina (Persero) melalui Subholding Upstream Regional 1 Zona 1 PT Pertamina Hulu Energi (PHE) ini menjadi ruang belajar intensif selama dua hari, Rabu dan Kamis (22–23/10/2025). 

Dengan mengusung semangat “Beri Energi Baru, Menuju UMK Maju,” para peserta dibekali berbagai keterampilan praktis untuk memperkuat pondasi bisnis mereka. Mulai dari strategi manajemen waktu, pengelolaan arus kas dan pembukuan, riset pasar, inovasi produk, digital marketing, hingga praktik bisnis ramah lingkungan lewat seri Go Green.

“UMK harus mampu memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat sekitar,” tutur Edwin Susanto, Manager Pangkalan Susu Field, saat membuka acara. Ia menegaskan bahwa Pertamina ingin mendorong mitra binaannya menjadi pelaku usaha yang mandiri, tangguh, dan berdaya saing tinggi.

Sementara itu, Iwan Ridwan Faizal, Manager Community Involvement and Development (CID) PHR Regional 1 Sumatra, menjelaskan bahwa Pertamina UMK Academy dirancang dengan kurikulum bertahap. 

“Kami mengajak UMK naik kelas melalui empat tahapan pembelajaran, yakni Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global. Semua itu agar pelaku usaha mampu beradaptasi dengan perubahan zaman dan bersiap menembus pasar internasional,” ujarnya.

Selain empat tahapan itu, program ini juga selalu menekankan pentingnya kepedulian lingkungan melalui modul Go Green, agar UMK bisa tumbuh tanpa mengabaikan keberlanjutan.

Salah satu peserta, Marissa, pendiri usaha Kerispati (Keripik Pisang Roti) asal Indragiri Hulu, Riau, mengaku bersyukur mendapat kesempatan mengikuti program ini. 
PELATIHAN – Instruktur menyampaikan materi kepada 30 pelaku UMKM binaan PEP Rantau, Pangkalan Susu, dan Lirik Field dalam program UMK Academy di Karibia Boutique Hotel Medan, Rabu (23/10/2025). (Foto: Istimewa/Pertamina)



“Kami dapat bimbingan langsung dari mentor profesional, termasuk dukungan sertifikasi dan perizinan usaha. Setelah ikut pelatihan, omset meningkat dan pasar kami makin luas,” ungkapnya dengan senyum bangga.
Sejak diluncurkan pada tahun 2020, Pertamina UMK Academy telah menjadi wujud nyata komitmen Pertamina dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). 

Melalui berbagai pendampingan dan pelatihan, Pertamina membantu pelaku usaha kecil menengah naik kelas, membuka lapangan kerja, serta memperkuat ekonomi masyarakat.

Langkah ini sejalan dengan Asta Cita Pemerintah poin ke-3, yakni menciptakan lapangan kerja berkualitas, memperkuat industri kreatif, dan menumbuhkan kewirausahaan nasional. 

Dengan energi baru yang dihadirkan Pertamina, para pelaku UMK kini tak hanya siap bersaing, tetapi juga berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia yang maju dan berkelanjutan. (kadriboytarigan)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com