Ajang APRC 2022, Pereli Wanita Qanita Syahsiyah 'Oleng' di Lintasan Ekstrem HTI TPL Simalungun

Sebarkan:
Pereli wanita di Kejuaraan Danau Toba APRC 2022, Qanita Syahsiyah dan navigatornya Julian Puspa. (foto:mm/joenainggolan) 
SIMALUNGUN (MM) - Satu-satunya pereli wanita di Kejuaraan Danau Toba Asia Pasifik Rally Championship (APRC) 2022, Qanita Syahsiyah terpaksa menghentikan perlombaan akibat mengalami kecelakaan di lintasan balapan Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Toba Pulp Lestari (TPL), Sabtu 24 September 2022.

Menunggangi Proton New Saga di tim Eurostar Racing Team Jakarta, Qanita dan navigatornya Julian Puspa, mengharuskan turun kembali di section 2 SS 5. Pasalnya mobil mereka oleng dan menabrak pohon. Beruntung keduanya selamat. 

Setir kedua wanita itu miring dan saat kres, mobil mereka lending ke kanan. "Lending ke kanan mobil kebanting ke kiri dan menabrak pohon," kata dia. 

Pembalap berstatus mahasiswa itu mengaku baru pertama kali merasakan lintasan balapan di pinggiran Danau Toba. Trek di HTI TPL, sebutnya, ekstrem dan menantang. 

"Kita sudah survei semua treknya, aman. Tapi untuk keadaan di treknya kan beda lagi," ungkapnya. 

Qanita bilang, ia juga baru terjun di sprint rally. Di mana, sebelumnya ia beradu cepat di lomba speed rally. Perbedaan sprint rally dan speed rally berada pada jarak lintasan. Sprint rally merupakan reli jarak dekat, sementara speed rally merupakan reli jarak jauh. 

"Targetnya insyaallah harus finish dulu. Selesaikan balapan dulu dan yang pastinya selamat," kata keduanya mengakhiri. 

Untuk diketahui, Danau Toba Rally APRC 2022 menempuh jarak total 361,21 km yang dibagi dalam 2 Leg (etape) dan terdiri dari 12 SS. Leg-1 pada hari Sabtu (24/09) sepanjang 233,09 km memiliki 8 SS (special stage – lintasan khusus) dengan total panjang 105,10 km dan Leg-2 pada hari Minggu (25/09) sepanjang 128,12 km memiliki 4 SS dengan total 51,57 km. (joenainggolan)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com