![]() |
Pdt Stephen Tong saat memberikan khotbah di Kebaktian Kebangunan Iman (KKI) di Kota Sibolga pada Senin (24/7/2023) malam. (foto:mm/jhonny simatupang) |
Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Simare-mare dan dihadiri Wakil Wali Kota Sibolga, Pantas M Lumban Tobing beserta sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu, dibanjiri sedikitnya 10 ribuan umat kristiani asal kota itu dan juga asal Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).
Dalam khotbahnya, Pdt Stephen Tong pada kesempatan itu mengajak seluruh umat kristiani, khususnya umat kristiani Sibolga dan Tapteng untuk menyerahkan diri kepada Tuhan atau bertobat dan hidup suci. Dia bahkan meminta umat kristiani Sibolga dan Tapteng yang hadir pada malam itu dan ingin bertobat kepada Tuhan untuk maju ke depan podium tempatnya berdiri agar bersama-sama berdoa meminta pertobatan kepada Tuhan.
"Saya mau tanya, setelah mendengar suara Tuhan, maukah engkau bertobat? Jika engkau mau kembali kepada Tuhan, mau mengakui dosa dengan ikhlas dan jujur, mari tinggalkan tempatmu dan maju ke depan," ucapnya, usai menyampaikan khotbah di kebaktian bertema "Bertobatlah! Dan Hidup Suci" itu.
Tidak sedikit umat kristiani Sibolga dan Tapteng yang hadir pada malam itu maju memenuhi panggilan pendeta
yang lahir di Xiamen, Provinsi Fujian, Republik Rakyat Cina (RRC) pada 83 silam atau tepatnya pada 1940 lalu itu untuk bertobat atau benar-benar ingin kembali kepada Tuhan.
![]() |
Wakil Wali Kota Sibolga, Pantas M Lumban Tobing saat mengikuti Kebaktian Kebangunan Iman (KKI) di Kota Sibolga pada Senin (24/7/2023) malam. (foto:mm/jhonny simatupang) |
Pria yang memeroleh gelar Bachelor of Theology (BTh) dari Seminari Alkitab Asia Tenggara (SAAT) di Malang, Indonesia, dan doktor kehormatan dari La Madrid International Academy of Leadership di Manila, Filipina pada 1985 dan doktor kehormatan dari Westminster Theological Seminary, Philadelphia, USA pada Mei 2008 itu sebelumnya menyampaikan, bahwa selain karena kerajaan Allah sudah dekat, manusia yang berdosa kalau tidak bersadar dan tahu bahwa dia sudah melanggar perintah Tuhan, maka manusia itu akan menuju neraka. Ditambah lagi disebutkan kalau Tuhan berkuasa atas hidup dan mati manusia, siapapun itu dan apapun pangkat serta jabatannya.
"Jadi, apakah arti pertobatan? Apakah sebatas menyesal? Tidak! Pertobatan lebih dari penyesalan. Pertobatan adalah kembali kepada Tuhan. Kembali kepada Yesus. Kembali benar-benar cinta kepada DIA (Tuhan)," tukasnya.
Selepas dari Sibolga, Pdt Stephen Tong selanjutnya akan mengadakan kegiatan yang sama di beberapa wilayah Tapanuli seperti Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) dan Toba. (jhonny simatupang)